Saturday, January 1, 2011

aku, Engkau dan mama

Malam pergantian tahun, tergores sebuah tulisan disini... tapi ragu. Karena jujur rapuh.. ketika kembang api mulai sepi dan tinggal kami berdua, duduk berdampingan, untuk kali pertama hati sesak..., jelas dimataku seorang Ibu yang tidak pernah sedikitpun dalam ucapnya meragu. Tapi kali ini, dengan tetesan airmata, Mama.. berucap "Tahun ini Alhamdulillah mama masih ada disamping kamu, dan semoga mama masih bisa mendampingi hingga kamu menikah" (spontan aku memandang kearah kamar, melihat papa yang sudah terlelap, dan terbaring setelah 7th lebih kami tidak lagi bisa ber-komunikasi)



2 comments: